Tuesday, 10 January 2017

Suzuki GSX-S dan GSX-R 150 Diluncurkan 18 Februari Mendatang

Suzuki New Arrival

Jakarta - PT Suzuki Indomobil Motor bakal segera meluncurkan motor sport anyar Suzuki GSX-S 150 dan GSX-R 150 pada 18 Februari mendatang. 

"Bulan depan kita mau launching GSX-S 150 naked dan GSX-R 150 full fairing 18 Februari di Citos dan juga undang dua pembalap Suzuki di MotoGP," kata Managing Director PT Suzuki Indomobil Motor, Seiji Itayama, di hotel Borobudur, Jakarta, Senin (9/1/2017).

Itayama mengatakan hingga saat ini kedua motor sport anyar tersebut sudah dipesan sebanyak 600 unit. Basic mesin Suzuki GSX-R 150 dan GSX-S 150 yang digunakan sama seperti Suzuki Satria FU Injeksi.

Suzuki GSX-R dan GSX-S mengusung mesin 150cc DOHC berteknologi Fuel Injection, perlengkapan terkini seperti LED Headlight, LCD Speedometer, dan Easy Start System telah digunakan. Yang menjadi gebrakan Suzuki yaitu penggunaan Key-less Ignition sebagai terobosan teknologi pertama dalam sejarah yang digunakan pada sepeda motor yang di produksi di Indonesia.

Sumber Artikel : detikcom

Saturday, 7 January 2017

Tarif SIM dan STNK Naik

Kapolri Tito Karnavian

Kepala Kepolisian RI, Jendral Tito Karnavian menyatakan, kenaikan tarif administrasi Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP) Polri pada tanggal 6 Januari 2017 dilakukan untuk meningkatkan pelayanan publik. Tito beralasan, saat ini terjadi peningkatan harga material dan modernisasi pelayanan publik di seluruh sektor pemerintahan.

"Biaya administrasi dinaikan untuk kompensasi pelayanan yang lebih baik," ujar Tito di Jakarta, Jumat (6/1).

Tito mengatakan, peningkatan tarif biaya administrasi Surat Izin Mengendarai (SIM), Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK), Buku Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB), dan Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (TNKB), sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2016 tentang jenis dan tarif PNPB yang berlaku pada Polri.

Tito menyebut, penigkatan tarif PNPB sebelumnya telah dibahas oleh Pemerintah dan DPR sejak dua tahun lalu. Temuan audit Badan Pemeriksa Keuangan pada 2014 menyebut perlunya peningkatan pelayanan publik dan penyesuaian tarif sesuai dengan harga material dan peningkatan kualitas material.

"Ditambah lagi perlunya reformasi sektor pelayanan publik di institusi Polri." ujarnya.

Tito mengatakan, nilai tarif PNPB sebelumnya tidak dapat mewakili kebutuhan Polri dalam pelayanan publik, pihaknya kewalahan mengimbangi peningkatan seluruh material administrasi kepemilikan kendaraan yang masuk kategori PNPB Polri.

"Misal, penerbitan STNK baru roda empat yang Rp 75ribu, sedangkan harga material sudah meningkat dan sistemnya masih manual," ujarnya.

Peningkatan tarif PNPB Polri dilakukan untuk mencegah terjadinya korupsi di sektor pelayanan publik. Ia menilai, dengan modernisasi tersebut, pengguna layanan tidak harus berhadapan langsung dengan aparat atau terbebani dengan banyaknya birokrasi yang harus dilalui.

"Selama ini saya yakin masyarakat banyak yang mengurus lewat calo, harganya bisa lebih besar." ujarnya.

Tito menyatakan, seluruh tarif administrasi PNPB Polri nantinya masuk ke dalam kas negara. Ia berkata, instansinya hanya menerima sebagian dari tarif PNPB yang dikelola oleh Kemenkeu.

"Semua pemasukan PNPB jangan diartikan semua langsung masuk ke Polri, tapi masuk kedalam sistem keuangan negara. Nanti masuk ke Polri setelah mengajukan untuk perbaikan pelayanan publik," ujarnya.

Sumber Artikel : cnnindonesia

Thursday, 5 January 2017

Aplikasi Smartphone Masih di Rajai Google dan Facebook

Google & Facebook

Google dan Facebook punya begitu banyak aplikasi dan layanan yang banyak digunakan orang, sehingga tak heran jika keduanya merajai daftar aplikasi populer di smartphone. Seperti yang terlihat di Amerika Serikat, Firma Riset Nielsen baru saja merilis laporan yang mengungkap aplikasi yang paling banyak digunakan sepanjang 2016 diantara pengguna smartphone di AS.

Seperti diketahui, AS adalah pasar utama Apple. Namun bahkan disana, Android menguasai pasar smartphone. Menurut Nielsen, pangsa pasar OS Smartphone didominasi Android dengan presentase 53%, baru kemudian disusul iOS Apple sebesar 45%.

Windows Phone masih memegang 2% pangsa pasar, sementara Blackberry sekitar 1 %. Angka ini adalah data Q3 2016, namun diyakini belum ada perubahan signifikan di Q4 2016. Aplikasi Facebook masih banyak digunakan pengguna media sosial di AS dengan lebih dari 146 juta unique user. Artinya, meski pamor Facebook dikatakan mulai menurun, masih cukup banyak para pengguna setia situs besutan Mark Zuckerberg ini.

Di urutan kedua adalah aplikasi chat besutan Facebook, Messenger yang punya hampir 140 juta unique user. Menyusul berturut-turut berikutnya adalah lima aplikasi Google yakni Youtube (114 juta pengguna), Maps (106 juta pengguna), Search (104 juta pengguna), Google Play (100 juta pengguna) dan Gmail (89 juta pengguna).

Instagram berada diurutan ke delapan dengan 75 juta unique user, diikuti Apple Music (68 juta pengguna) dan Amazon App (66 Juta pengguna).

Sumber Artikel : detikcom


Saturday, 31 December 2016

CEO Citilink Mengundurkan Diri Terkait Pilotnya Yang Diduga Mabuk

CEO Citilink, Albert Burhan

Jakarta - Pejabat Eksekutif Tertinggi (CEO) PT Citilink Indonesia, Albert Burhan, mengundurkan diri dari jabatannya. Keputusan itu dibuat Albert gara-gara kasus pilotnya yang kedapatan mabuk saat hendak menerbangkan pesawat.

"Melihat perkembangan semua ini dan dampak yang telah diberikan oleh masalah ini kepada Citilink itu, secara personal saya merasa bertanggung jawab, jadi saya mengajukan pengunduran diri dari Citilink," kata Burhan dalam jumpa pers di kantor Citilink, Menara Citicon, Jalan S Parman, Jakarta Barat, Jumat (30/12/2016).

Dengan mengenakan kemeja  batik cokelat, Albert melanjutkan kata-katanya menjelaskan keputusan ini murni sebagai sikap pribadinya. Tak ada pihak lain yang mendorongnya mundur dari kursi puncak maskapai penerbangan bertarif murah itu.

Selanjutnya dia akan membuat pengunduran diri tertulis yang bakal disampaikan kepada pemegang saham, komisaris utama, hingga PT Garuda Indonesia sebagai induk perusahaan PT Citilink Indonesia.

Soal kasus pilot Citilink yang mencuat belakangan ini, Mentri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, menyatakan pilot yang akan menerbangkan pesawat jurusan Surabaya-Jakarta itu mabuk. Sedangkan pihak Citilink sendiri belum mengambil kesimpulan apakah si pilot itu mabuk atau tidak, karena masih melakukan pemeriksaan. 

Sumber Artikel : detikcom

Friday, 30 December 2016

Demi Mobil Pintar Otonom, Google dan Honda Bersatu

mobil pintar Waymo

Belum lama membentuk anak perusahaan baru bernama Waymo, Google kini menggandeng Honda untuk mengembangkan teknologi mobil pintar otonom. Pada dasarnya Waymo berada dibawah perusahaan induk Google, Alphabet. Kemunculan anak perusahaan Waymo seakan menjadi bukti keseriusan Alphabet untuk memonetisasi bisnis dan melakukan proses riset lebih mendalam.

Kini perusahaan siap mengembangkan teknologi sensor dan peranti lunak bersama Honda yang bisa menguatkan mobil pintar. Baik Google dan Honda saling bersinergi sesuai ranahnya masing-masing. Google bisa membuat sistem kemudi otonom, sementara peran Honda lebih kepada produksi mobil itu sendiri.

Waymo Google saat ini memang telah sepakat dengan produsen Fiat Chrysler dan dikabarkan akan meluncurkan uji coba 100 unit minivan Chrysler Pacifica yang telah ditanamkan teknologi self-driving.

Nah, kerjasama Waymo dengan Honda ini dipercaya bisa mengikuti jejak kesepakatannya dengan Fiat Chrysler, bahkan berpotensi untuk mengembangkan aplikasi lebih luas lagi. Sekadar di ketahui, sesaat pengumuman hadirnya Waymo, sang CEO John Krafcik mengatakan bahwa perusahaan tidak tertarik memproduksi mobil otonom sendiri, tetapi akan mengembangkan teknologi di belakangnya. Ia memastikan teknologi yang dimaksud sudah siap diproduksi dan akan diungkap dalam wakktu dekat.

"Kami bisa membayangkan akan seperti apa teknologi mobil otonom ketika nantinya digunakan secara massal. Langkah ini merupakan bentuk kepercayaan diri untuk kian dekat menghadirkan teknologi ini untuk banyak orang," kata Krafcik.


Thursday, 29 December 2016

Dua Pelaku Pembunuhan di Pulomas Tertangkap

Pelaku pembunuhan keluarga di Pulomas ketika di bekuk polisi

Jakarta - Pelaku perampokan dan pembunuhan keluarga  di Pulomas, Pulogadung, Jakarta Timur, pada Selasa (27/12) tertangkap. Polisi berhasil mengamankan dua dari empat pelaku kejahatan tersebut di kawasan Bekasi.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, dua pelaku saat ini sudah ditangkap di kawasan Bekasi. Dua ppelaku tersebut atas nama Ramlan Butar Butar dan Erwin Situmorang.

"Iya benar, dua orang di tangkap di Tambun, Bekasi," ujar Argo melalui pesan singkat di Jakarta, Rabu (27/12). Argo mengaku, saat ini dirinya masih dalam perjalanan menuju Bekasi. Pelaku diamankan di rumah salah satu anggota keluarganya.

Empat orang pelaku ini, lanjut Argo, terekam di dalam kamera CCTV di rumah korban. Sementara, dua pelaku lainnya masih dalam pengejaran.

Sumber Artikel : republika

Sunday, 25 December 2016

Awal 2017 Android Wear Dipastikan Meluncur

Android Wear

Google akan meluncurkan dua smartwatch flagshipnya pada kuartal pertama 2017. Keduanya akan jadi smartwatch pertama yang mengusung sistem operasi Android Wear 2.0. Hal ini dikatakan oleh Jeff Chang, Product Manager Android Wear Google. Menurutnya, jam tangan ini tak akan dinamai 'Google' atau 'Pixel', namun akan dinamai sesuai dengan vendor yang memproduksi jam tangan itu.

Sayangnya, Chang enggan menyebutkan perusahaan mana yang digandeng untuk memproduksi dua jam tangan anyar itu. Ia hanya menyebut kalau perusahaan itu sebelumnya sudah pernah memproduksi jam tangan npintar.

Chang mengatakan kerjasama ini serupa dengan yang dilakukan Google saat memproduksi ponsel Nexus, baik dalam hal tujuan maupun perjanjian kerjasamanya. Selain dua smartwatch anyar ini, sejumlah jam tangan pintar berbasis Android Wear lain juga akan mendapat pembaruan ke Android Wear 2.0. Pembaruan ini mempunyai sejumlah fitur anyar seperti aplikasi yang berdiri sendiri (tak membutuhkan ponsel), dukungan Android Pay, dan lainnya.

Tak semua jam tangan Android Wear akan diperbarui ke versi 2.0, karena meski menurut Google sebagian besar di antaranya bisa diperbarui. Pasalnya, ada sejumlah fitur yang membutuhkan dukungan hardware tertentu, contohnya Android Pay yang membutuhkan fitur NFC.

Selain Google, menurut Chang ada banyak perusahaan lain yang akan meluncurkan perangkat anyar dengan OS Android Wear 2.0 selama 2017. Beberapa diantaranya akan diluncurkan di CES 2017 Januari mendatang.

Sumber Artikel : detikcom